Anthony Joshua vs Deontay Wilder Jadi Duel Terdahsyat Tahun Ini

NEW YORK - Duel Anthony Joshua (AJ) dengan Deontay Wilder akan menjadi pertarungan terdahsyat dalam sejarah olahraga tahun ini.

Dengan catatan, Joshua mampu mempertahankan sabuk juaranya Tinju Kelas Berat IBF, WBA dan WBO saat melawan Andy Ruiz Jr. Skenario duel dengan Joshua segera terealisasi setelah Wilder mempertahankan sabuk juara Tinju Kelas Berat WBC dengan merobohkan Dominic Breazeale di ronde pertama di Brooklyn. Joshua direncanakan naik ring melawan Ruiz dalam debut bertarung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat pada 1 Juni mendatang.

Promotor Eddie Hearn mengisyaratkan duel dua juara Tinju Kelas Berat tersebut bakal menjadi pertarungan terdahsyat tahun ini. "Kemenangan sangat impresif untuk Deontay, sangat menyenangkan menonton pertarungannya," kata Hearn kepada Sky Sports.

Dia berharap agar Joshua menunjukkan kehebatan yang sama saat melawan Ruiz. "Sekarang AJ harus melakukan yang sama melawan Ruiz di Madison Square Garden pada 1 Juni," harap Hearn.

Dia menegaskan sekali lagi jika skenario Wilder dengan Joshua terjadi akan menjadi tercatat dalam sejarah pertarungan terbesar di dunia olahraga. "Pertarungan AJ dan Wilder menjadi pertarungan terbesar dalam olahraga dan akan terjadi dalam dua minggu ke depan. Tidak ada alasan lagi, pertarungan ini akan mengubah olahraga secara global," katanya bersemangat.

"Dua orang berbadan besar, cepat, berbahaya dan tidak kenal takut juara dunia kelas berat akan membuat semua mata terbuka, ini harus terjadi," lanjutnya.

Wilder mengisyaratkan bersedia melayani Joshua. Dia pun tidak ingin mengesampingkan menyaksikan pertarungan calon rivalnya dari sisi ring di New York. "Aku punya kewajiban untuk memenuhi (tantangan) itu," kata Wilder.

"Jika di tanggal itu saya ada waktu, kamu akan melihat Deontay Wilder di sana," janji Wilder.

Ketika ditanya mengenai pertarungan melawan Joshua, Wilder tidak ingin mengelak. "Itu akan terjadi, pasti terjadi. Saya percaya itu akan terjadi. Akuu tidak ingin ini akan menjadi seperti situasi pertarungan Lennox (Lewis) dan (Riddick) Bowe, saya tidak mau," ujarnya.