Tak Ada Safari Ramadhan dan Paskah Oikumene, Pemkab Simalungun Dikecam

Sabtu, 18 Mei 2019 - 10:34 WIB
Tak Ada Safari Ramadhan dan Paskah Oikumene, Pemkab Simalungun Dikecam
Ketua GPA Kabupaten Simalungun,Janes Boang Manalu (paling kiri) dalam suatu acara belum lama ini.(Sindonews.com/Ist).
A A A
SIMALUNGUN - Sejumlah tokoh pemuda di Kabupaten Simalungun mengecam pemerintah daerah yang tidak melaksanakan kegiatan keagamaan seperti Safari Ramadhan dan Paskah Oikumene.

Menurut Ketua Gerakan Pemuda Al Wasliyah (GPA) Kabupaten Simalungun, Janes Boang Manalu, tidak terlaksananya Safari Ramadhan tahun 2019 merupakan bukti pemerintah daerah mengabaikan pembinaan keagamaan bagi masyarakat.

"Pemkab Simalungun keterlaluan, tidak melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan padahal di daerah lain yang umat Muslimnya minoritas seperti Kabupaten Nias melaksanakannya," ujar Janes, Sabtu (18/5/2019).

Menurut Janes GPA menilai Pemkab Simalungun lebih mengedepankan kegiatan pembangunan infrstruktur atau proyek sehingga mengabaikan pengalokasian anggaran untuk kegiatan pembinaan spritual atau keagamaan seperti Safari Ramadhan.

Hal yang sama disampaikan aktivis pemuda yang juga mantan ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Simalungun Fawer Full Fander Sihite yang menilai tidak terlaksananya Paskah Oikumene merupakan wujud tidak dijadikannya pembinaan keagamaan sebagai salah satu prioritas pendukung keberhasilan pembangunan daerah.

"Pemkab Simalungun tidak lagi menjadikan pembinaan agama sebagai salah satu pendukung keberhasilan pembangunan daerah, dengan tidak melaksanakan Paskah Oikumene 2019," ujar Sihite.

Menurut Janes dan Fawer, tidak masuk akal jika tidak terlaksananya kegiatan keagamaan Safari Ramadhan dan Paskah Oikumene karena anggaran pembangunan daerah terbatas.

"Menyiapkan anggaran infrastruktur sampai ratusan miliar Pemkab Simalungun mampu,kenapa menyisihkan anggaran ratusan juta untuk kegiatan keagamaan tidak mampu,jangan hanya mau pemilihan gubernur dan bupati kegiatan yang berhubungn dengan masyarakat gencar dilaksanakan pemerintah daerah,dan anggarannya ada," ujar Janes.

Kepala Dinas Kominfo Pemkab Simalungun,Edwin T Simanjuntak yang dikonfirmasi membenarkan tidak adanya kegiatan Safari Ramadhan dan Paskah Oikumene 2019,disebabkan minimnya anggaran pembangunan daerah.

"Safari Ramadhan memang tidak ada hanya Bupati Simalungun buka puasa di 6 kecamatan,begitu juga Paskah Oikumene tidak terlaksana tahun ini,karena ketiadaan anggaran," pungkas Edwin.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7976 seconds (0.1#10.140)