Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Dolok Panribuan Terancam Putus

Jum'at, 17 Mei 2019 - 14:16 WIB
Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Dolok Panribuan Terancam Putus
Ruas jalan penghubung dua desa di Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun nyaris putus akibat longsor,Jumat (17/5/2019).Foto/Sindonews/Ricky Hutapea
A A A
SIMALUNGUN - Jalan kabupaten penghubung dua desa di kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, terancam putus akibat longsor.

Camat Dolok Panribuan Bangun Sihombing yang dihubungi, Jumat (17/5/2019), mengatakan badan jalan penghubung desa Tiga Dolok menuju desa Palia Naopat, sebagian sudah tergerus longsor.

"Longsor akibat curah hujan yang tinggi belakangan ini sudah menggerus setengah badan jalan, dan sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Simalungun," tutur Bangun.

Dia menambahkan, warga dua desa yang menjadikan ruas jalan tersebut sebagai sarana transportasi menyampaikan harapan supaya perbaikan segera dilakukan. Warga khawatir dengan kondisi curah hujan tinggi, kerusakan semakin parah sehingga mengganggu mobilitas warga Desa Tiga Dolok dan Palia Naopat.

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemkab Simalungun melalui Sekretaris Badan Mandor Silalahi mengatakan, terkait tingginya curah hujan pihaknya sudah menyampaikan imbauan kepada para camat daerah rawan bencana untuk mewaspadai bencana banjir dan longsor.

"Sudah disampaikan imbauan kepada camat daerah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor saat curah hujan tinggi," ujar Manaor.

Dia juga menyampaikan para camat untuk berkodinasi aktif dengan BPBD jika terjadi bencana alam sehingga penanggulangan bisa cepat dilakukan.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6494 seconds (0.1#10.140)