Pria di Medan Babak Belur Tergeletak Selama 3 Jam Diacuhkan Warga

Kamis, 02 Januari 2020 - 08:27 WIB
Pria di Medan Babak Belur Tergeletak Selama 3 Jam Diacuhkan Warga
Seorang pria ditemukan terkapar babak belur di samping rumah warga padat penduduk di pinggir Sungai Deli, kawasan Lingkungan 19, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Medan, Rabu (1/1/2020) petang.(Foto/Inews TV Rusli HR)
A A A
MEDAN - Seorang pria ditemukan terkapar babak belur di samping rumah warga padat penduduk di pinggir Sungai Deli, kawasan Lingkungan 19, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan Sumatera Utara, Rabu (1/1/2020) petang.

Pria berbadan subur ini diketahui bernama Suranto (50) penduduk Medan Marelan, Kota Medan yang terkapar selama lebih kurang tiga jam, tanpa adanya batuan dari masyarakat setempat.

Masyarakat disekitar ketika ingin dikonfirmasikan, tak satupun besedia memberikan keterangan, dengan alasan tidak mengetahui masalahnya.

Sementara Itu, salah seorang warga yang tidak bersedia disebutkan jati dirinya, korban dibawa ke lokasi lalu dipukuli hingga babak belur.

Begitu menerima laporan, petugas Polsek Medan Labuhan datang ke lokasi untuk mengamankan korban dan saat dilakukan evakuasi, tak satupun warga setempat turut membantu. Korban hanya diboyong petugas polisi yang dibantu oleh seorang kerabatnya, kemudian dibawa ke Polsekta Medan Labuhan.

Ramli Uddin selaku kepala lingkungan setempat ketika dikonfirmasikan juga mengatakan tidak mengetahui persoalannya. Begitu adanya laporan masyarakat, langsung melaporkan ke kantor Polsekta Medan Labuhan.

Menurut keterangan yang berkembang dilokasi tersebut, sebelumnya beberapa bulan lalu, juga ditemukan mayat pria yang terkapar di bantaran Sungai Deli
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1226 seconds (0.1#10.140)