2 Korban Tewas Terseret Banjir Bandang di Labuhanbatu Ditemukan, 3 Korban Masih Dicari

Rabu, 01 Januari 2020 - 19:27 WIB
2 Korban Tewas Terseret Banjir Bandang di Labuhanbatu Ditemukan, 3 Korban Masih Dicari
Banjir bandang di Labura menyebabkan 9 rumah hanyut dan 17 unit rumah lainnya rusak berat. Foto: Dok BNPB
A A A
LABUHANBATU - Korban tewas akibat terseret banjir bandang di Labuhanbatu kembali ditemukan satu orang lagi. Banjir bandang sebelumnya terjadi di di Dusun Siria-Ria, Desa Pematang, Kecamatan NA IX-X. Lima orang yang terdiri masih satu keluarga terseret arus air.

Sebelumnya seorang ditemukan atas nama Irul Sipahutar (7). Posisi korban mengambang di aliran Sungai Bilah, Kampung Paindoan, Kecamatan Rantau Utara, Labuhanbatu pada jarak 20 kilometer (Km) dari lokasi pertama kali dilaporkan hilang bersama rumahnya. (Baca juga: 1 Korban Terseret Arus Banjir Bandang di Labuhanbatu Ditemukan Tewas)

Setelah itu Tim SAR gabungan kembali menemukan seorang korban lagi dalam kondisi meninggal dunia, Rabu (1/1/2020). Dua jam kemudian, ditemukan lagi korban atas nama yakni Cahaya Nasution (27).

Cahaya adalah ibu dari korban Irul. Cahaya ditemukan posisinya ditemukan di Batu Bujur, Desa Tanjung Medan, Kecamatan Bilah Barat atau sekitar 15 Km dari lokasi awal hilang.

Saat ini kedua jenazah sudah dibawa ke RSUD Rantauprapat untuk kepentingan visum luar. Rencananya, malam ini jenazah dibawa ke Desa Pematang, Kecamatan NA IX-X yang merupakan tempat asal korban untuk dimakamkan.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darjod membenarkan penemuan dua korban hilang akibat terseret arus banjir bandang di Labura. Petugas di lapangan saat ini masih mengumpulkan data dan informasi.

“Ya, tadi siang ada ditemukan dua mayat. Secara fisik kondisi mayat sulit dikenali. Untuk memastikan itu korban yang hilang akan dilakukan visum," katanya.

Diketahui, banjir bandang menerjang Desa Pematang di Kabupaten Labura pada Minggu (29/12/2019). Satu keluarga terdiri atas lima orang hilang bersama rumah mereka, diduga terseret arus sungai. Identitas kelima korban hilang yakni Akbar Sipahutar (Kepala Keluarga), Cahaya Nasution (Istri), Reni Yana Sipahutar (anak), Irul Sipahutar (anak) dan Reja Sipahutar (anak).
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.4916 seconds (0.1#10.140)