Kedai Kopi Hordja Sajikan Kuliner Khas Simalungun

Minggu, 22 Desember 2019 - 20:29 WIB
Kedai Kopi Hordja Sajikan Kuliner Khas Simalungun
Pengunjung Kedai Kopi Hordja disambut karyawan dengan pakaian khas tradisional Simalungun,Minggu (20/12/2019).(Foto/SINDONews/Ricky F Hutapea).
A A A
PEMATANGSIANTAR - Menikmati kuliner tradisional di rumah makan atau restoran saat ini bukan lah hal gampang, apalagi yang khas daerah Simalungun. Untuk menjawab kebutuhan ini hanya bisa didapatkan di Kedai Kopi Hordja, Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Di Kedai Kopi Hordja kehadiran pengunjung akan disambut dengan karyawan yang mengenakan pakaian adat Simalungun. Kedai Kopi Hordja juga dihiasi dengan banyak ornamen khas daerah Simalungun dan petunjuk-petunjuk layanan seperti bel memanggil pelayan juga ditulis menggunakan bahasa daerah sehingga nuansanya benar-benar menggambarkan budaya Simalungun.

Kedai Kopi Hordja, berada di Jalan Wanderpald, persisnya di samping Mapolres Pematangsiantar atau di belakang Museum Simalungun, memadukan masakan modren dan tradisional baik untuk sarapan, makan siang dan hidangan makan malam.

Untuk makan siang dan malam, Kedai Kopi Hordja menyediakan Ayam Holat, Nitak, Solur-Solur, dan makanan lainnya yang diracik dengan bumbu tradisional seperti mie andilaman, dan nasi goreng andaliman.

Sedangkan untuk sarapan pagi Kedai Kopi Hordja disajikan ubi jalar goreng, talas goreng dengan sambal andaliman,lupis dan goreng pisang.

Selain makanan khas daerah Simalungun, Kedai Kopi Hordja juga menyediakan makanan nasional seperti ayam goreng cabe hijau, ikan asam manis,i kan teri sambal, berbagai jenis ikan bakar dan goreng serta menu lainnya.

Untuk harga,pengunjung tidak perlu khawatir,harga makanan di Kedai Kopi Hordja sangat terjangkau.

Pemilik Kedia Kopi Hordja Jan Wiserdo Saragih mengatakan, kehadiran Kedai Kopi Hordja Kota Pematangsiantar untuk melestarikan kuliner khas Simalungun di tengah-tengah maraknya restoran cepar saji yang menyajikan kuliner Eropa dan Asia.

"Makanan khas daerah seperti makanan tradisional Simalungun harus tetap dilestarikan sebagai bagian dari budaya atau warisan leluhur,sehingga tidak dilupakan dengan ramainya restoran-restoran yang menyajikan makanan Eropa dan Asia," kata Jan kepada SINDONews, Minggu (22/12/2019).

Jan berharap Kedai Kopi Hordja bisa menjawab kerinduan masyarakat untuk tetap dapat menikmati makanan tradisional khas Simalungun.

Jadi bagi anda yang tinggal atau berkunjung ke kota Pematangsiantar, jika ingin menikmati kuliner khas Simalungun silahkan berkunjung ke Kedai Kopi Hordja.

Salah seorang pengunjung dari Jakarta, Rudi Purba mengaku datang ke Kedai Kopi Hordja karena rindu dengan makanan tradisional Simalungun seperti ayam holat dan nitak.

"Sulit mencari makanan tradisional Simalungun di Jakarta atau Medan, sehingga saya datang ke Kedai Kopi Hordja ingin makan ayam holat dan nitak," kata Rudi yang sudah 20 tahun tinggal di Jakarta.
(zys)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1123 seconds (0.1#10.140)