AS Usir 2 Diplomat China karena Mata-matai Pangkalan Militer di Virgnia

Senin, 16 Desember 2019 - 10:55 WIB
AS Usir 2 Diplomat China karena Mata-matai Pangkalan Militer di Virgnia
Bendera Amerika Serikat dan China dikibarkan di Arlington, Virginia, 9 November 2018 saat dua menteri pertahanan bertemu. Foto/REUTERS/REUTERS/Yuri Gripas
A A A
WASHNGTON - Amerika Serikat (AS) diam-diam mengusir dua diplomat China yang dituduh sebagai mata-mata setelah mereka pergi ke pangkalan militer sensitif di Virginia.

Laporan pengusiran dua diplomat itu diungkap New York Times. Belum jelas kapan pengusiran kedua diplomat itu berlangsung. Namun, spionase itu terjadi bulan September dan sejak itu dirahasiakan oleh Washington. Ini adalah pertama kalinya diplomat China dicurigai melakukan spionase di tanah AS dalam lebih dari 30 tahun.

Menurut laporan New York Times yang dikutip Senin (16/12/2019), pada September lalu sepasang pejabat China mengendarai kendaraan bersama istri mereka dan memasuki pos pemeriksaan untuk masuk ke pangkalan militer Virginia.

Seorang penjaga, yang menyadari bahwa mereka tidak memiliki izin untuk masuk, mengatakan kepada mereka untuk pergi melalui gerbang, berbalik dan keluar. Namun para pejabat China itu malah melanjutkan perjalanan ke pangkalan militer.

Menurut pejabat AS yang mengetahui kasus itu mengatakan kepada New York Times
bahwa sebuah truk pemadam kebakaran akhirnya digunakan untuk memblokir jalan kedua diplomat China itu. Para pejabat Beijing tersebut mengklaim bahwa mereka tidak memahami instruksi penjaga dalam bahasa Inggris.

Enam pejabat AS yang mengetahui pengusiran itu mengatakan salah satu diplomat yang diusir diyakini sebagai perwira intelijen China.

Insiden itu, yang tidak diumumkan oleh Washington atau Beijing, menggarisbawahi kekhawatiran dalam pemerintahan Donald Trump bahwa para pejabat Beijing telah meningkatkan upaya mata-matanya ketika persaingan ekonomi kedua negara itu meningkat.

Masih menurut laporan New York Times, para pejabat China yang membawa paspor diplomatik mulai muncul di fasilitas penelitian pemerintah dengan frekuensi yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

Pangkalan yang pejabat China coba akses pada bulan September adalah unit sensitif yang menampung pasukan Operasi Khusus dan dekat pangkalan Angkatan Laut AS di Norfolk, Virginia.

AS diketahui terakhir kali mengusir diplomat China pada tahun 1987.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9301 seconds (0.1#10.140)