Meutya Hafid Dianugerahi Democracy Award 2019

Jum'at, 13 Desember 2019 - 17:36 WIB
Meutya Hafid Dianugerahi Democracy Award 2019
Wakil Rakyat di DPR dari daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara I Meutya Hafid menerima penghargaan Democracy Figures dari MoeslimChoice Award 2019. (Foto/SINDOnews/Ist)
A A A
JAKARTA - Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid (Dapil I Sumatera Utara) menerima penghargaanDemocracy FiguresdariMoeslim Choice Award 2019.

Penghargaan diberikan atas kiprahnya sebagai mantan jurnalis yang kini dipercaya sebagai wakil rakyat di DPR dari Fraksi Partai Golkar.

“Alhamdulillah, saya menerima penghargaanDemocracy Award 2019bersama dengan Pak Jusuf Kalla yang mendapat penghargaan Lifetime Achievement Award. Tentu ini sebuah kebanggaan bisa diberi kepercayaan dan penghargaan seperti ini,” kata Meutya di Jakarta, Jumat (13/12).

Sebelumnya, Meutya Hafid jugasempat dinobatkan sebagaiTokoh Pers Inspiratif IndonesiaversiMizan.Kiprahnya di DPR juga terbilang sukses, politisi perempuan Partai Golkar ini dipercaya memimpin Komisi I DPR. Komisi ini membidangi masalah pertahanan, luar negeri, komunikasi dan intelijen yang biasanya identik dengan kaum laki-laki.

Dalam sambutannya saat menerima penghargaan,Meutya Hafid merasa bangga telah dilahirkan sebagai seorang muslim dan putri Tanah Air Indonesia. Sebab, katanya, nilai-nilai Islam yang dianutnya bisa diterapkan di negara demokratis yang memiliki keanekaragaman suku, ras dan agama.

"Demokrasi inklusif yang melibatkan semua, yang menganggap semua orang setara, yang memberikan kesempatan yang sama kepada setiap insan manusia, termasuk perempuan," katanya.

“Saya sangat berbangga hati karena menjadi umat dan tidak hanya sebagai umat, tapi umat yang hidup di Tanah Air Indonesia," sambungnya.

Pada bagian lain, Meutya Hafid juga menilaiprinsip-prinsip kesetaraan dalam demokrasi itu banyak menyerap dari nilai-nilai Islam.“Demokrasi banyak menyerap nilai Islam tentang kesetaraan. Maka, sebagai Muslimah, saya bangga menjadi salah satu produk demokrasi yang selaras dengan Islam di Indonesia,” ujarnya.

Acara pemberian penghargaan yang bertemakan "Umat Bersatu, Negara Maju" ini memberikan pengahargaan kepada sejumlah tokoh nasional, tokoh politik, serta tokoh agama di Indonesia.Acara digelar di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Kamis (12/12).
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0692 seconds (0.1#10.140)