Black Widow Beri Cahaya Baru untuk Infinity War dan Endgame

Rabu, 11 Desember 2019 - 19:59 WIB
Black Widow Beri Cahaya Baru untuk Infinity War dan Endgame
Film Black Widow akan membuat para penggemar Marvel Cinematic Universe (MCU) melihat film Avengers: Infinity War dan Avengers: Endgame dengan cahaya baru. (Polygon)
A A A
Film solo Black Widow pernah disebut akan mengeksplorasi teritori di lini masa Marvel Cinematic Universe (MCU) beberapa tahun lalu. Film ini dikonfirmasi terjadi di antara peristiwa setelah Captain America: Civil War dan Avengers: Infinity War.

Black Widow akan mengisi kekosongan cerita tentang Natasha Romanoff dari masa itu. Film ini sekaligus juga akan menjawab pertanyaan tentang masa lalunya dan memperkenalkan karakter baru.

Dalam sebuah wawancara terbaru, bos Marvel Studios Kevin Feige mengatakan, film yang dibintangi Scarlett Johansson ini akan menawarkan materi baru yang memperkaya film lain di MCU yang juga menampilkan Black Widow.

“Kami punya pemikiran mengeksplorasi sedikit tentang masa lalunya yang belum pernah kita lihat sebelumnya dan bagaimana itu mempengaruhi petualangan yang dia alami antara Civil War dan Infinity War. Dan, nyatanya, ada hal-hal yang kalian lihat dia lakukan di Infinity War dan Endgame akan kalian lihat dengan cahaya baru begitu kalian nonton Black Widow,” kata Kevin kepada IGN.

Salah satu kemungkinan ‘cahaya baru’ yang bisa dilihat di Black Widow sepertinya telah ditunjukkan di trailer film tersebut. Pada satu titik, kelompok orang dari film itu duduk bersama mengelilingi meja dengan Yelena Belova (Florence Pough) duduk di seberang Natasha.

Yelena mengenakan kostum putih seperti Natasha. Namun, dia juga mengenakan rompi yang mirip seperti rompi yang dipakai Natasha di Avengers: Infinity War. Apakah ini adalah salah satu kaitannya, itu harus dilihat. Namun, penggemar yang cermat jelas akan melihat momen ini begitu Black Widow dirilis pada 2020.

Sementara, teaser trailer Black Widow juga kian mengokohkan lini masa ketika film ini terjadi. Film ini jelas dibuat sebelum Infinity War dengan Natasha punya sekutu dan menjadi buronan.

“Sekitar empat tahun lalu ketika kami mengerjakan Infinity War dan Endgame pada waktu yang bersamaan, kami tahu kalau kami ingin membawa cerita aslinya ke konklusi dengan cara yang paling heroik di Endgame, tapi juga kami ingin mengeksplorasi bagian hidupnya yang belum pernah kita lihat sebelumnya.

Kami sadar, kita sudah melihat petualangannya di film Avengers, tapi banyak yang terjadi antara film-film itu yang belum pernah kita lihat, belum kita dengar, belum kita ketahui. Dan (dengan) itu, kami ingin membuat film bersama Scarlett Johansson karena dia adalah Natasha Romanoff dan tidak membuat cerita dengan Black Widow yang lebih muda sepanjang film ini,” ujar Kevin yang dikutip Comic Book.

Film ini tidak hanya menampilkan Natasha Romanoff, tapi juga memperkenalkan karakter baru lain seperti Yelena dan Melina. Black Widow pun menampilkan Red Guardian, Captain America versi Rusia.

Menurut Kevin, film Black Widow tidak hanya melihat masa lalu MCU tapi juga membangun fondasi masa depan franchise ini. Black Widow sudah mati di Endgame dan tidak akan hidup lagi. Namun, titel masa depannya bisa mengembalikan Scarlett kalau memang harus di-setting di masa lalu. Black Widow disutradarai Cate Shorland dan akan tayang pada 1 Mei 2020.
(zys)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.6656 seconds (0.1#10.140)