Sukseskan Pilkada Kota Medan, KPU Ajak Media Independen dan Transparan

MEDAN - Media massa dinilai berperan penting dalam mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan 2020, mendatang. Media dinilai sangat kompeten dalam menyampaikan informasi edukatif kepada masyarakat.

"Media ini menjadi salah satu stakeholder yang penting bagi kami terkait jalannya Pilkada Medan 2020," kata Ketua KPU Kota Medan, Agussyah R Damanik didampingi Rinaldi Khair saat pembentukan Media Center KPU Kota Medan untuk Pilkada Medan 2020, Senin (2/12/2019).

Dijelaskannya, persoalan informasi merupakan bagian yang sangat penting seiring berjalannya tahapan-tahapan Pilkada di Kota Medan.

"Media massa ini menjadi mitra penting untuk mengedukasi masyarakat dan juga menghempang berbagai informasi bohong atau hoax yang sangat merugikan kita semua," ujarnya.

Agus mengungkapkan pengalaman mereka beberapa waktu lalu saat KPU Medan diserang isu bohong atau hoax. Saat itu, menurutnya, mereka sangat terganggu dengan munculnya isu hoax tersebut. "Klarifikasi melalui media massa ini lah yang kami harapkan dapat menghempang hoax itu," tegasnya.

Sementara itu, Anggota KPU Medan, Rinaldi Khair mengatakan menjadi mitra, kalangan media massa mereka harapkan tetap independen dalam menyampaikan pemberitaan seputar tahapan Pilkada.

Artinya, lanjut Rinaldi, media massa harus tetap berjalan pada koridor yang sesuai dengan fungsi pers. "Kepercayaan publik kepada KPU selaku penyelenggara maupun kepada para calon kuncinya adalah transparansi dari media itu sendiri," ujarnya.

Hal yang sama disampaikan anggota KPU Medan lainnya Zefrizal. Dia yakin dengan kerjasama yang baik dari kalangan media massa, maka partisipasi masyarakat pada Pilkada Medan 2020 akan meningkat.

"Tingkat partisipasi yang sudah diraih pada Pemilu yang lalu 78 persen kami harapkan bisa dipertahankan dan kita upayakan ditingkatkan," ungkapnya diindahkan anggota KPU Medan divisi Partisipasi Masyarakat Edi Suhartono.

Dalam pembentukan Media Centre KPU Kota Medan tersebut, Amru Lubis terpilih menjadi Koordinator Kelompok Kerja (Pokja) didampingi Jonris Purba sebagai Sekretaris Pokja.