Komjen Idham Azis Sosok Tepat Jabat Kapolri

Rabu, 30 Oktober 2019 - 18:35 WIB
Komjen Idham Azis Sosok Tepat Jabat Kapolri
Ketua MPR Bambang Soesatyo bersama Komjen (Pol) Idham Azis. (Foto/Ist/MPR)
A A A
JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo mendukung terpilihnya Komjen (Pol) Idham Azis sebagai Kapolri menggantikan Tito Karnavian.

Setelah ditunjuk Presiden Joko Widodo dan menghadapi fit and proper test yang dilakukan Komisi III DPR RI pada hari ini, Rabu (30/10/19), Idham Azis berhasil menunjukan profesionalitas dan kualitas dirinya sebagai seorang penjaga gerbang keadilan sekaligus patriot bangsa. (Baca juga: Gali Informasi Detail Calon Kapolri, Komisi III Datangi Rumah Komjen Pol Idham Azis)

"Di tongkat komando Kapolri melekat tanggungjawab yang sangat besar. Bukan hanya untuk memajukan institusi Polri agar lebih dekat di hati rakyat, melainkan juga untuk memajukan Indonesia sebagai negara yang aman dan damai, dengan penegakan supremasi hukum yang tegas sebagai salah satu indikatornya. Pak Idham Azis sosok tepat menjadi Kapolri karena mempunyai track record yang teruji integritasnya, khususnya dalam bidang reserse, penanganan radikalisme dan terorisme. Dari mulai melumpuhkan teroris Dr. Azhari, dikirim ke wilayah konflik Poso, Kapolda Metro Jaya, hingga terakhir sebagai Kepala Bareskrim Polri," ujarnya, Rabu (30/10/19) dalam siaran pers yang dikirim.

Dia juga mengingatkan, selain persoalan radikalisme, dan terorisme, pekerjaan rumah terbesar Polri juga menyangkut pemberantasan korupsi dan peredaran narkoba. Kedua hal itulah yang turut mengusik rasa keadilan dan menjadi keresahan terbesar masyarakat.
(Baca juga: Komjen Pol Idham Aziz, Menangkap Tommy Suharto hingga Menumpas Dr Azahari)

"Rakyat menunggu taji kepolisian dalam mencegah dan menindak korupsi serta peredaran narkoba. Tren peningkatan kinerja Polri di kedua bidang tadi memang sudah terlihat membaik, namun seharusnya masih bisa lebih ditingkatkan lagi," tutur Bamsoet.

"Selain penegakan supremasi hukum dan peningkatan kualitas aparat, Polri juga perlu melakukan berbagai terobosan digitalisasi, baik di internal institusi Polri dari Polsek hinga Mabes, maupun dalam proses penegakan supremasi hukum. Digitalisasi merupakan sebuah keniscayaan yang tak terhindarkan, Polri tak boleh ketinggalan dalam menghadapinya," tandasnya.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8230 seconds (0.1#10.140)