Jadi Buronan KPK, Pemko Medan Bantu Cari Staf Protokol Wali Kota

MEDAN - Dinyatakan jadi buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pemerintah Kota (Pemko) Medan akan membantu mencari AND, Staf Subbagian Protokoler. Pasalnya, saat ini keberadaannya masih belum diketahui.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Medan Wirya Al Rahman berjanji akan segera memberitahu jika ada informasi mengenai haltersebut. Diakui Wirya, pihaknya belum memiliki informasi tentang keberadaan yang bersangkutan.

"Itu sudah ditangani penegak hukum ya. Kalau kami tahu, kami akan beritahu penegak hukum di mana keberadaannya," kata Wirya Al Rahman di Kantor Walikota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Kamis (17/10/2019).

Dikeathui, AND lolos dari sergapan KPK saat Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Medan. Bahkan mobil yang dikemudikannya nyaris menabrak petugas KPK. Saat itu, dia diketahui sedang membawa setoran Rp50 juta dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, Isa Anshari untuk Wali Kota Medan Dzulmi Eldin.

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin ditangkap KPK dalam dugaan penerimaan upeti dari para pejabat. Saat ini, dia ditetapkan sebagai tersangka bersama Kadis PU Isa Anshari dan Kasubbagian Protokoler, Syamsul Siregar.