Hujan Deras, 8 Rumah di Tapteng Rusak Tertimpa Material Longsor

TAPANULI TENGAH - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, Senin sore (14/10/2019) mengakibatkan bencana longsor di kawasan perbukitan ruas Jalan Sibolga - Barus. Walaupun tidak ada korban jiwa, sebanyak delapan rumah tertimpa material longsor.

Pantauan iNews, ada empat titik lokasi longsor. Namun yang paling parah berada di KM 3 jalur lintas Sibolga, menuju Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah. Longsor juga tampak menutupi badan jalan.

Kondisi tersebut membuat kendaraan yang hendak melewati jalan tersebut terjebak antrean panjang. Namun setelah material berupa tanah dan pepohonan dibersihkan petugas, lalu lintas kembali lancar.

"Memang deras sekali tadi hujannya. Jadi air mengalir," kata Rahmad, yang rumahnya ikut tertimpa material longsor.

Petugas BPBD Tapanuli Tengah dibantu jajaran Kecamatan Tapian Nauli dan personel TNI - Polri langsung mendatangi lokasi kejadian. Dari data yang dihimpun, tidak ada korban jiwa akibat longsor tersebut.

Setelah itu, petugas langsung membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan dan menimpa rumah warga. Alat berat dan gergaji mesin diturunkan untuk membantu proses pembersihan tersebut.

"Ini sedang dibersihkan material longsor, supaya tidak menganggu akses kendaraan yang melintas," kata Camat Tapian Nauli, Renaldi.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena warga sempat menyelamatkan diri sebelum rumah mereka ditimpa material longsor. Namun harta benda milik penghuni rumah hancur akibat bencana tersebut.

Camat dan pihak BPBD menghimbau masyarakat yang bermukim di bawah lereng perbukitan agar tetap waspada. Sebab, saat ini intensitas curah hujan masih tinggi, sehingga potensi longsor bisa terjadi kapan saja.