Diteror KSB, Pemda Puncak Papua Ungsikan Warganya ke Mimika

Senin, 30 September 2019 - 18:39 WIB
Diteror KSB, Pemda Puncak Papua Ungsikan Warganya ke Mimika
Pemerintah Kabupaten Puncak mengungsikan warganya ke Kabupaten Mimika akibat aksi teror Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Organisasi Papua Merdeka. (Foto: iNews TV/Edy S)
A A A
PUNCAK - Pemerintah Kabupaten Puncak terpaksa mengungsikan warganya ke Kabupaten Mimika akibat aksi teror Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Organisasi Papua Merdeka di wilayah tersebut beberapa hari terakhir.

Aksi teror KKSB tersebut semisal adanya penembakan hingga tewas dua ojek di Kampung Amunggi, Distrik Ilaga, dan penembakan seorang penjaga Kios di lokasi dekat Bandara Ilaga.

Bupati Puncak Willem Wandik mengaku hal itu dilakukan untuk antisipasi pasca-teror KKSB itu yang diprediksi akan terus terjadi.

“Banyak warga dan pegawai pasti trauma saat kejadian ini. Timika menjadi lokasi yang paling dekat dengan Ilaga. Ini dilakukan agar situasi mereda. Kalau mereka tetap tinggal, pasti tidak tenang, baik pegawai, pedagang maupun saudara lainnya,” ungkap Bupati Puncak, Willem Wandik, Senin (30/9/2019).

Dijelaskan, evakuasi warga dari Kota Ilaga ke Kota Timika dilakukan menggunakan pesawat. Sementara saat ini ratusan warga Puncak telah mengungsi ke Polres dan Koramil setempat.

"Untuk mengurangi trauma dan menjaga psikologi warga dan tak mengalami traumatik berkepanjangan. Pemerintah Puncak akan mengambil langkah cepat mengatasi kondisi keamanan di Ilaga," katanya.

Wandik yakin, pasca-penyerangan KKSB ke Ilaga, dampak yang akan dirasakan di kabupaten tersebut akan terasa. Perekonomian diyakini akan lumpuh dan berdampak luar biasa.

"Pasti dampaknya luar biasa. Kios-kios tutup, minyak tidak ada, beras tidak jalan, maka ini menimbulkan efek luar biasa,” tandasnya.
(zys)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6825 seconds (0.1#10.140)