Gubernur Sumut Minta Semua Pihak Waspadai Penyakit Endemik

Senin, 30 September 2019 - 18:10 WIB
Gubernur Sumut Minta Semua Pihak Waspadai Penyakit Endemik
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi didampingi Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahit memberikan pengarahan kepada peserta Rapat Koordinasi Surveilans, di Ruang Rapat FL Tobing, Kantor Gubernur, Senin (30/9/2019).(Foto:SINDONews/Ist)
A A A
MEDAN - Sumatera Utara (Sumut) memiliki beberapa penyakit endemik, seperti difteri, pertusis, dan hepatitis. Belakangan kasus difteri kembali menjadi pembicaraan publik, terutama setelah kasus kematian mahasiswi Universitas Sumatera Utara (USU) asal Malaysia yang terkena difteri beberapa waktu lalu.

Dinas Kesehatan Sumut menyebutkan, sepanjang tahun 2019 terdapat 17 kasus difteri dengan 3 kematian. Tahun 2018 ada 17 kasus, sementara 2017 ada 10 kasus. Untuk itu diperlukan konsolidasi setiap pihak terkait dari puskesmas, rumah sakit, hingga pemerintah kabupaten/kota.

Smeua pihak diminta untuk mengutamakan antisipasi dan kepedulian pada kasus penyakit endemik, serta cepat tanggap dalam penanganannya.

“Saya mau cepat sehingga orang tidak sakit. Antisipasi dan kepedulian itu yang penting,” kata Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, pada rapat koordinasi surveilans penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, di Ruang Rapat FL Tobing, Kantor Gubernur,Senin (30/9/2019).

Gubernur tidak ingin penyakit endemik selalu berulang setiap tahun. Karena kesehatan adalah salah satu prioritas pemerintah. “Bagaimana anak Sumatera Utara bisa pintar, jika kesehatannya buruk,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan mengatakan, rapat koordinasi bertujuan menyatukan langkah menyusun strategi menyelesaikan persoalan yang dihadapi khususnya penyakit yang bisa diobati dengan vaksin, terutama penyakit difteri, yaitu penyakit menular yang disebabkan bakteri corynebacterium diptheriae (CD). Penyakit ini menyerang tenggorokan dan hidung yang menyebabkan infeksi. Bahkan bisa berakibat pada kematian.
(zys)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.5753 seconds (0.1#10.140)