Polandia Bangun Bandara Terbesar dan Tersibuk di Dunia

Selasa, 24 September 2019 - 14:20 WIB
Polandia Bangun Bandara Terbesar dan Tersibuk di Dunia
Polandia Bangun Bandara Terbesar di Dunia. (Istimewa).
A A A
WARSAWA - Bandara baru di Polandia akan menjadi salah satu bandara terbesar dan tersibuk di dunia. Kini, sudah beberapa konsep desain bandara tersebut dikompetisikan.

Hal itu untuk mencari bentuk pusat transportasi udara baru tersebut.Pemenang desain bandara tersebut akan diumumkan pada 2020 mendatang. Bandara bernama The Centralny Port Komunikacyjny (CPK) itu akan resmi dibuka pada 2027 mendatang. Bandara yang nantinya akan verlokasi di antara Warsawa dan Todz mampu melayani 100 juta penumpang per tahun. CPK pun ampu menjadi pesaing Hartsfield-Jackson Atlanta yang melayani 107 juta penumpang.

Pembangunan Bandara CPK terinspirasi bandara terbaik di dunia, seperti Changi. Itu menunjukkan kalau bandara tersebut akan mengutamakan konsep desain yang futuristik dan ramah lingkungan. “Bandara CPK akan menjadi hub baru,”kata Menteri Infrastruktur Polandia Mikolaj Wild dalam wawancara dengan Business Insider.

Sejauh ini, sudah ada enam konsep desain bandara baru tersebut. “Kita mengundang sejumlah firma arsitektur yang memiliki pengetahuan, pengalaman professional, dan kreativitas untuk datang dan bekerja dengan kita dan kita sangat senang,” papar Dariusz Sawicki, Direktur Operasional Perencanaan CPK.

Konsep dari firma arsitektur itu akan dicocokkan dengan ekspektasi investor yang menginginkan desain yang menginspirasi. “Desain yang mampu membuka mata kita dengan konsep yang tidak biasa serta tidak ada sebelumnya,” ujarnya.

Beberapa desain arsitektur yang sudah masuk berasal dari Chapman Taylor, Foster+Partners, Grimshaw, Zaha Hadid Architects, Kohn Pedersen Fox, dan Benoy. Studio arsitektur Foster+Partners menyarankan CPK seharusnya memiliki dua terminal, satu berbentuk seperti kunci dan satunya seperti huruf X. Nantinya, kedua terminal itu dihubungkan oleh sistem transportasi.

Konsep desain bandara usulan Foster+Partners juga akan mengembangkan konsep yang transparan atau tembus cahaya. Nantinya, sinar matahari bisa menerba bagian dalam gedung. Di bandara tersebut nantinya juga ada bagian yang terbuat dari kayu dan menyisakan ruang terbuka untuk ditanami pepohonan.

Ada juga firma arsitektur yang mengajukan ide yang terminal berbentuk segitiga. Mereka adalah Kohn Pedersen Fox (KPF) yang telah mendesain berbagai bandara di Abu Dhabi, Amsterdam, dan Seoul.

(Andika H Mustaqim)
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.1368 seconds (0.1#10.140)