41 Kader Perindo Sumut Lolos Parlemen, Sekjen DPP : Utamakan Kepentingan Masyarakat
A
A
A
MEDAN - Kader Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Sumatera Utara (Sumut) yang lolos ke parlemen diminta untuk bekerja dan melakukan pembelaan politik terhadap kepentingan masyarakat, terkhusus diingatkan tidak melakukan korupsi.
Sekjen DPP Partai Perindo, Ahmad Rofiq didampingi Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan menuturkan kader yang lolos parlemen harus mulai mendalami visi misi partai. Sebab anggota dewan adalah yang menjadi mata, telinga dan mulut partai.
"Karena anggota dewan merupakan profil partai politik. Untuk itu, setiap anggota dewan mendalami apa yang menjadi bagian dari visi dan misi partai. Kalau itu sudah terkuasai, tidak akan salah jalan," kata Ahmad Rofiq saat membuka rapat konsolidasi DPP, DPW, DPD, Pembekalan/Fakta Integritas caleg terpilih Pemilu 2019 di Santika Dyandra Hotel, Medan, Selasa (17/9/2019).
Dengan begitu, lanjutnya, para kader yang duduk di parlemen bisa melakukan pembelaan politik terhadap masyarakat. "Kalau sudah begitu, tentunya kita akan menjadi sebuah lokomotif perubahan bagi masyarakat. Itu adalah cermin bagi Perindo. Jangan pernah korupsi, tunjukkan kehadiran Perindo memberi warna baru di perpolitikan," terangya.
Ditegaskan Rofiq, perolehan 41 kursi di Sumut menunjukkan Partai Perindo punya eksistensi. Kendati demikian, Rofiq meminta para Ketua DPD dan DPW agar tetap berjuang. "Jadikan kegagalan kemarin sebagai pelajaran untuk 5 tahun yang akan datang," tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan menuturkan Partai Perindo Sumut menempatkan 41 kadernya di parlemen. Dari jumlah itu, satu diantaranya menjadi wakil rakyat di DPRD Sumut, sedangkan lainnya di DPRD kabupaten/kota.
Rudi mengingatkan keberhasilan ini merupakan rangkaian yang telah dibangun sebelum masa Pemilu berlangsung. Rudi mengajak para kader untuk tetap solid.
"Apabila kita mampu konsolidasi, tentu akan jadi modal ke depan bisa lebih baik lagi. Apa yang telah dicapai ini semoga membuat kita semakin solid," pungkasnya.
Sekjen DPP Partai Perindo, Ahmad Rofiq didampingi Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan menuturkan kader yang lolos parlemen harus mulai mendalami visi misi partai. Sebab anggota dewan adalah yang menjadi mata, telinga dan mulut partai.
"Karena anggota dewan merupakan profil partai politik. Untuk itu, setiap anggota dewan mendalami apa yang menjadi bagian dari visi dan misi partai. Kalau itu sudah terkuasai, tidak akan salah jalan," kata Ahmad Rofiq saat membuka rapat konsolidasi DPP, DPW, DPD, Pembekalan/Fakta Integritas caleg terpilih Pemilu 2019 di Santika Dyandra Hotel, Medan, Selasa (17/9/2019).
Dengan begitu, lanjutnya, para kader yang duduk di parlemen bisa melakukan pembelaan politik terhadap masyarakat. "Kalau sudah begitu, tentunya kita akan menjadi sebuah lokomotif perubahan bagi masyarakat. Itu adalah cermin bagi Perindo. Jangan pernah korupsi, tunjukkan kehadiran Perindo memberi warna baru di perpolitikan," terangya.
Ditegaskan Rofiq, perolehan 41 kursi di Sumut menunjukkan Partai Perindo punya eksistensi. Kendati demikian, Rofiq meminta para Ketua DPD dan DPW agar tetap berjuang. "Jadikan kegagalan kemarin sebagai pelajaran untuk 5 tahun yang akan datang," tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan menuturkan Partai Perindo Sumut menempatkan 41 kadernya di parlemen. Dari jumlah itu, satu diantaranya menjadi wakil rakyat di DPRD Sumut, sedangkan lainnya di DPRD kabupaten/kota.
Rudi mengingatkan keberhasilan ini merupakan rangkaian yang telah dibangun sebelum masa Pemilu berlangsung. Rudi mengajak para kader untuk tetap solid.
"Apabila kita mampu konsolidasi, tentu akan jadi modal ke depan bisa lebih baik lagi. Apa yang telah dicapai ini semoga membuat kita semakin solid," pungkasnya.
(zys)