Teganya, Teman Sekelas Curi Mobil di Parkiran Sekolah

BATAM - Tim Buser Satreskrim Polresta Barelang menciduk pencurian mobil di parkiran Sekolah Yos Sudarso, Batam Centre, Sabtu (14/9/2019) lalu.

Mirisnya, pelaku pencurian merupakan siswa sekolah itu sekaligus teman sekelas korban. Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan korban ke polisi, setelah mobil Toyota Rush BP 1575 MO cokelat miliknya raib dari parkiran Sekolah Yos Sudarso, Jumat (13/9/2019). Hasil rekaman CCTv, akhirnya didapati mobil dibawa kabur pelaku berinisial W.

Tak butuh waktu lama bagi polisi mengungkap kasus ini, berselang 12 jam setelah laporan polisi masuk, Tim Buser Satreskrim Polresta Barelang berhasil membekuk pelaku W di kawasan Seipanas. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara polisi dan pelaku. Bahkan pelaku yang diketahui merupakan anak dari pengusaha roti di Batam ini nekat menabrakkan mobil curian ke mobil aparat kepolisian.

“Mobil operasional Satreskrim Polresta Barelang ringsek bagian depan karena ditabrak pelaku,” kata Kasat Reskrim Polresta Barelang AKP Andri Kurniawan, Senin (16/9/2019).

Kasus penangkapan ini juga disaksikan warga sekitar dan pengendara yang melintas di Vihara Duta Maitreya Seipanas, dan pelaku W lalu digelandang ke Mapolresta Barelang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Andri menambahkan, kasus ini berawal saat korban kehilangan kunci mobil miliknya dua hari sebelum kasus pencurian terjadi. Sempat kebingungan kunci mobil hilang, korban lalu meminta anggota keluarga mengantarkan kunci serap untuk bisa membawa mobilnya pulang. Menurut pengakuan W, ia menemui kunci tersebut dan menyimpannya.

Hingga akhirnya, Jumat (13/9) ia kebingungan saat mengetahui mobil Toyota Rush kesayangan raib di parkiran. Bahkan sekuriti Sekolah Yos Sudarso juga dibuat harus bekerja keras untuk mengetahui siapa pelaku pencurian, karena di saat kejadian kendaraan di sekolah tersebut sedang sangat ramai.

Kapolresta Barelang AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus pencurian mobil yang dilakukan siswa SMA Yos Sudarso tersebut. Penyidik juga sedang menggali motif apakah ada mengalami gangguan jiwa sehingga nekat mencuri.

“Pelaku ini adalah anak pengusaha dan saat ini akan kami panggil dokter apakah dia ada mengalami gangguan mental,” ujarnya.

Masih menurut pengakuan pelaku, Prasetyo menambahkan, dari pengakuan W bahwa mobil yang dicurinya nantinya akan dijual untuk selanjutnya dibelikan sepeda motor. Rencanya akan dijual melalui media sosial (medsos) facebook. “Rencananya pelaku mau jual biar mobil itu biar bisa beli motor,” kata Prasetyo.