PLTA Batangtoru Mampu Kurangi Emisi Karbon Dioksida 1,6 juta Ton Setiap Tahun

Jum'at, 06 September 2019 - 15:06 WIB
PLTA Batangtoru Mampu Kurangi Emisi Karbon Dioksida 1,6 juta Ton Setiap Tahun
Hadir sebagai pembicara Talkshow Indonesia Climate Change Forum & Expo 2019 Sonny Keraf, Anggota Dewan Energi Nasional, Djati Witjaksono Hadi, Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (Foto/zia nasution)
A A A
TAPANULI SELATAN - Kehadiran perusahaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batangtoru, di Tapsel, mampu mengurangi emisi karbon dioksida 1.6 juta ton setiap tahunnya.

Pernyataan itu diungkapkan Agus Djoko Ismanto, Senior Adviser on Environment and Sustainability PLTA Batang Toru, pada Talkshow Indonesia Climate Change Forum & Expo 2019 yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Rabu (05/09/2019).

Lebih lanjut dia menjelaskan, Jumlah itu tentunya setara dengan penyerapan karbon oleh 120.000 Hektar wilayah hutan.PLTA Batang Toru juga akan berkontribusi terhadap penghematan devisa sebesar USD 400 juta/tahun. Karena tidak perlu lagi mengimpor bahan bakar diesel (fuel cost avoidance).

"PLTA Batangtoru secara fundamental akan mempertahankan dan selalu berkomitmen untuk menjalankan program kelestarian kawasan yang menghasilkan air sebagai bahan baku operasinya,"tutur Adji.

Lebih lanjut dia mengatakan, kehadiran PLTA Batangtoru berperan penting untuk mewujudkan pembangunan Indonesia rendah emisi karena pemakaian energi air, bukan fosil yang mengurangi emisi karbon dioksida. Penyerapan karbon tersebut menjadi hal krusial dalam hal pencegahan dampak perubahan iklim yang setiap hari semakin mengancam kehidupan seluruh makhluk hidup di bumi.

Hadir sebagai pembicara Sonny Keraf, Anggota Dewan Energi Nasional, Djati Witjaksono Hadi, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8969 seconds (0.1#10.140)