Napi Hamil di AS Melahirkan Sendirian di Sel Penjara

Jum'at, 30 Agustus 2019 - 10:29 WIB
Napi Hamil di AS Melahirkan Sendirian di Sel Penjara
Screenshot rekaman CCTV sel penjara Denver County, Amerika Serikat, yang memperlihatkan Diana Sanchez, 26, melahirkan sendirian. Foto/WKYT/CNN
A A A
DENVER - Seorang narapidana (napi) perempuan yang sedang hamil tua melahirkan di sel tahanannya di Penjara Denver County, Amerika Serikat (AS).

Yang memilukannya lagi, dia melahirkan sendirian dan para petugas penjara tidak memberikan pertolongan.

Diana Sanchez, 26, melahirkan bayi laki-laki yang dia beri nama Jordan. Persalinan memilukan yang terjadi Juli 2018 itu akan terus dia ingat sebagai kesalahan pihak otoritas penjara.

Ibu muda itu ditahan di Penjara Denver County atas tuduhan pencurian identitas ketika dia pergi ke tempat kerja. Sanchez mengaku tidak mendapat bantuan medis saat dia berteriak-teriak untuk persalinan yang menyakitkan.

Sebuah rekaman CCTV yang diambil dari sel tahanan akan dia gunakan sebagai bukti untuk mengajukan gugatan hukum terhadap pejabat kota dan county AS karena penderitaan yang dia sebut "tak terlukiskan".

"Saya merasa tidak berdaya. Tidak ada yang membantu saya. Ada begitu banyak orang di sana dan pada dasarnya tidak ada yang mengangkat satu jari pun," ujar Sanchez kepada KDVR tentang kejadian yang dia alami pada 31 Juli 2018.

"Rasa sakit itu, hanya saja, itu tak terlukiskan. Yang lebih menyakitkan saya adalah kenyataan bahwa tidak ada yang peduli," ujarnya.

Menurut Departemen Sheriff Denver County, saat itu Sanchez ditahan dua minggu atas tuduhan terkait pencurian identitas.

Rekaman CCTV menunjukkan dia melahirkan pada pukul 10.44 pagi, hampir enam jam setelah dia pertama kali memberi tahu seorang penjaga bahwa dia akan melahirkan.

Penjaga penjara dilaporkan menolak untuk datang membantu Sanchez bahkan setelah air ketubannya pecah satu jam kemudian.

Beberapa saat setelah dia melahirkan bayi laki-laki tanpa bantuan medis atau penghilang rasa sakit, seorang perawat laki-laki yang dilaporkan menyaksikan persalinan berlangsung dari luar sel, berjalan masuk dan menjemput bayi yang baru lahir.

Pengacara Sanchez, Mari Newman, mengatakan kepada KDVR; “(Dia) mengambil bayi itu seolah-olah dia tidak pernah melihat seorang pun dalam hidupnya."

"Maksud saya, kurangnya jenis belas kasihan apa pun sangat mencengangkan," ujarnya.

Menurut Sanchez, staf penjara baru memanggil ambulans setelah dia melahirkan.

Pengacara Sanchez mengajukan gugatan hukum pada hari Rabu lalu. Dia mengatakan staf penjara tahu bahwa kliennya melahirkan, tetapi tidak membawanya ke rumah sakit.

Anggota staf penjara, Rachime Herch, Nina Chacon, Alexandra Wherry, Michael Hart, Tysen Garcia dan Justin Albee masuk dalam daftar petugas yang digugat. Otoritas kota, Denver County dan Pusat Kesehatan Medis Denver juga ikut digugat.

Juru bicara Sheriff Denver County, Patrick Firman, telah memerintahkan Urusan Internal untuk melakukan tinjauan guna memahami apa yang sebenarnya terjadi setelah Sanchez melahirkan bayinya."Mereka memberikan perawatan medis yang komprehensif di kedua penjara kami," katanya.

Juru bicara itu juga melakukan peninjauan internal yang menyimpulkan staf telah mengambil tindakan yang sesuai dalam keadaan dan mengikuti kebijakan dan prosedur yang relevan.

Sejak kejadian itu, pihak penjara memperbarui kebijakannya untuk menetapkan bahwa ambulans darurat harus dipanggil untuk setiap narapidana yang membutuhkan.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9271 seconds (0.1#10.140)