Angin Kencang Terjang 8 Rumah Warga di Langkat
A
A
A
LANGKAT - Angin kencang merusak sedikitnya delapan rumah dan bangunan di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Tidak ada korban dalam musibah itu, sedangkan kerugian masih dalam perhitungan.
Kawasan permukiman yang terkena angin kencang itu berada di Desa Banyumas Kecamatan Stabat. Rumah warga yang rusak tersebar di Dusun 1, Dusun 3, Dusun 4 dan Dusun 5.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, Irwan Syahri mengatakan mengetahui terjadinya musibah itu pihaknya langsung melakukan penanganan di lokasi untuk membantu dan mengevakuasi warga. "Anggota BPBD Langkat beserta Babinsa dan masyarakat sekitar telah membantu masyarakat yang tertimpa musibah," ujarnya kepada wartawan di Langkat, Minggu (18/8/2019).
Dikatakannya, dari musibah itu, hasil pendataan sementara tidak ada korban luka maupun jiwa. Kerusakan umumnya, sambung Irwan, pada bagian atap dan kanopi rumah warga. Selain itu, angin kencang juga menumbangkan beberapa pohon, dan menyebabkan terputusnya jaringan listrik.Angin Kencang Terjang 8 Rumah di Langkat
Angin kencang merusak sedikitnya delapan rumah dan bangunan di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Tidak ada korban dalam musibah itu, sedangkan kerugian masih dalam perhitungan.
Kawasan permukiman yang terkena angin kencang itu berada di Desa Banyumas Kecamatan Stabat. Rumah warga yang rusak tersebar di Dusun 1, Dusun 3, Dusun 4 dan Dusun 5.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, Irwan Syahri mengatakan mengetahui terjadinya musibah itu pihaknya langsung melakukan penanganan di lokasi untuk membantu dan mengevakuasi warga. "Anggota BPBD Langkat beserta Babinsa dan masyarakat sekitar telah membantu masyarakat yang tertimpa musibah," ujarnya kepada wartawan di Langkat, Minggu (18/8/2019).
Dikatakannya, dari musibah itu, hasil pendataan sementara tidak ada korban luka maupun jiwa. Kerusakan umumnya, sambung Irwan, pada bagian atap dan kanopi rumah warga. Selain itu, angin kencang juga menumbangkan beberapa pohon, dan menyebabkan terputusnya jaringan listrik.
Kawasan permukiman yang terkena angin kencang itu berada di Desa Banyumas Kecamatan Stabat. Rumah warga yang rusak tersebar di Dusun 1, Dusun 3, Dusun 4 dan Dusun 5.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, Irwan Syahri mengatakan mengetahui terjadinya musibah itu pihaknya langsung melakukan penanganan di lokasi untuk membantu dan mengevakuasi warga. "Anggota BPBD Langkat beserta Babinsa dan masyarakat sekitar telah membantu masyarakat yang tertimpa musibah," ujarnya kepada wartawan di Langkat, Minggu (18/8/2019).
Dikatakannya, dari musibah itu, hasil pendataan sementara tidak ada korban luka maupun jiwa. Kerusakan umumnya, sambung Irwan, pada bagian atap dan kanopi rumah warga. Selain itu, angin kencang juga menumbangkan beberapa pohon, dan menyebabkan terputusnya jaringan listrik.Angin Kencang Terjang 8 Rumah di Langkat
Angin kencang merusak sedikitnya delapan rumah dan bangunan di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Tidak ada korban dalam musibah itu, sedangkan kerugian masih dalam perhitungan.
Kawasan permukiman yang terkena angin kencang itu berada di Desa Banyumas Kecamatan Stabat. Rumah warga yang rusak tersebar di Dusun 1, Dusun 3, Dusun 4 dan Dusun 5.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Langkat, Irwan Syahri mengatakan mengetahui terjadinya musibah itu pihaknya langsung melakukan penanganan di lokasi untuk membantu dan mengevakuasi warga. "Anggota BPBD Langkat beserta Babinsa dan masyarakat sekitar telah membantu masyarakat yang tertimpa musibah," ujarnya kepada wartawan di Langkat, Minggu (18/8/2019).
Dikatakannya, dari musibah itu, hasil pendataan sementara tidak ada korban luka maupun jiwa. Kerusakan umumnya, sambung Irwan, pada bagian atap dan kanopi rumah warga. Selain itu, angin kencang juga menumbangkan beberapa pohon, dan menyebabkan terputusnya jaringan listrik.
(zys)