Main Ponsel Sambil Dicas, Pemuda Meregang Nyawa Tersengat Listrik di Deliserdang

Sabtu, 16 Mei 2020 - 09:05 WIB
loading...
Main Ponsel Sambil Dicas, Pemuda Meregang Nyawa Tersengat Listrik di Deliserdang
Ini peringatan bagi pengguna ponsel agar tidak tidak membawa petaka, seperti peristiwa yang dialami  Abdul Haris alias Aris (37) warga Dusun VB, Desa Durian, Kecamatan Pantailabu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.(Foto/Ilustrasi)
A A A
DELISERDANG - Ini peringatan bagi pengguna ponsel agar tidak tidak membawa petaka, seperti peristiwa yang dialamiAbdul Haris alias Aris (37) wargaDusun VB, Desa Durian, Kecamatan Pantailabu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Pemuda yang menggantungkan hidupnya sebagai petani ini, ditemukan kakaknya Halimah, telahmeregang nyawa gara-gara tersengat listrik saat asyik bermain ponsel ambil dicas di kamarnya, Jumat (15/5/2020) siang.

Sontak peristiwa ini membuat heboh warga sekitar. Apalagi, kondisi cukup mengenaskan, karenadada korban mengalami luka bakar, serta telinga dan hidungnya mengelurkan cairan akibat kesetrum listrik. Korban pun dikebumikan warga sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapolsek Beringin, AKP MKL Tobing kepada wartawan mengatakan, korban meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat menggunakan ponsel dalam keadaan dicas dan menggunakan head set (ear phone),” kata Tobing, Jumat (15/5/2020) malam. (BACA JUGA: Tiga Pelaku Pembunuh dan Pembuang Mayat di Sumur Gudang PTPN II Ditangkap)

Menurutnya, korban pertama kali ditemukan Halimah, kakak korban, yang masuk ke dalam kamar adiknya menemukan sudah dalam keadaan kaku akibat tersengat listrik tersebut.

"Kemudiam, kakak korban meminta pertolongan keluarga dan warga sekitar. Tetapi Korban tidak tertolong lagi dan sudah tidak bernyawa," ungkap Kapolsek.

Selanjutnya dia menambahkan, setelah itu, keluarga membersihkan korban dan membawa ke ruang tamu. Sekitar setengah jam kemudian, personel Polsek Beringin bersama dokter Puskesmas Pantai Labu, Hairanti Br Sinaga melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban.

"Hasil pemeriksaan ditemukan dada korban mengalami luka bakar, serta telinga dan hidung mengelurkan cairan akibat tersengat listrik,"ujarnya. (BACA JUGA: Korban Jambret Sadis Tebas Jari Hanya Rekayasa, EBS sebagai Tersangka)

Dia mengatakan, dari keterangan keluarga korban, korban meninggal dunia karena musibah yang dialami. Selanjutnya pihak keluarga memohon agar tidak dilakukan autopsi, mengingat korban meninggal karena kecelakaan.

"Mekipun demikian, kami tetap menyita barang bukti, seperti ponsel, charger dan head set,"tandasnya.
(vit)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2073 seconds (0.1#10.140)