Depresi Idap HIV dan Tak Dijenguk Keluarga, Napi Lapas Lubukpakam Gantung Diri

Rabu, 31 Juli 2019 - 16:50 WIB
Depresi Idap HIV dan Tak Dijenguk Keluarga, Napi Lapas Lubukpakam Gantung Diri
Depresi Idap HIV dan Tak Dijenguk Keluarga, Napi Lapas Lubukpakam Gantung Diri
A A A
LUBUKPAKAM - Mengidap HIV dan jarang dijenguk keluarganya membuat seorang narapidana menjadi depresi dan nekat gantung diri di dalam sel tahanan Lapas Lubukpakam, Deliserdang, Rabu (31/7/2019) dini hari.

Identias korban diketahui berinisial Z alias S (27), warga Jalan Beringin, Pasar VII Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, Deliserdang.

Informasi yang dirangkum dugaan sementara penyebab napi tersebut bunuh diri dikarenakan depresi.

"Saya dihubungi petugas yang piket malam jika ada yang gantung diri. Saya cek ternyata benar dan langsung hubungi petugas Inafis Polres Deliserdang untuk mengevakuasi korban," ujar Kepala Pengamanan Lapas Lubukpakam, Anom, Rabu (31/7/2019).

Dia menjelaskan, saat ditemukan, korban berada di dalam ruangan sel khusus lapas dengan kondisi leher terlilit kain sarung dan diikat ke atas teralis pintu sel. Penempatan Z di sel khusus atas saran dari tim medis dikarenakan yang bersangkuta mengidap HIV.

"Jadi selama dia dinyatakan mengidap HIV, kami sudah berusaha mengabari keluarganya tapi tak ada yang mengangkat telepon. Korban tak pernah ada yang menjenguk. Sudah sebulan ini kami kabari, mungkin hal inilah yang menyebabkan psikisnya terguncang," kata Anom.

Menurutnya, korban bunuh diri merupakan napi kasus narkoba yang sudah divonis 8 tahun penjara.

"Saat ini korban sudah diserahkan ke pihak keluarga. Keluarga korban juga sudah menyatakan tidak keberatan atas kasusnya tewasnya anggota keluarga mereka," tuturnya.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.8507 seconds (0.1#10.140)