Serangan Jantung, Peserta Tour De Bhayangkara Tewas Sebelum Sampai Finish

DELISERDANG - Diduga karena sakit jantung dan kelelahan, seorang peserta Tour De Bhayangkara, Herman Zaini (66) ditemukan tewas sebelum sampai garis finish pada Minggu (7/7/2019).

Pensiunan PNS ini ikut dalam rombongan Komunitas Bali Cyling Club (BCC) sejak dilakukan start di Lapangan Benteng, Medan. Namun, saat tiba di Jalan Medan-Siantar Desa Tanjung Garbus I Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deliserdang, tepatnya di Gedung Cadika, korban bersama rekannya istirahat sejenak.

Saat itu, warga Jalan Bajak V Gang Rukun III nomor 44 Kelurahan Harjosari Kecamatan Medan Amplas terjatuh dari kursinya.

Mengetahui itu, rekannya menghubungi tim Dokkes Polres Deliserdang untuk langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deliserdang dan diberikan pertolongan pertama. Namun, nyawa korban sudah tidak dapat diselamatkan lagi.

Wakil Kepala (Waka) Polres Deliserdang, Kompol Arnis Safni Yanti dan Kapolsek Lubuk Pakam, AKP Kemit mengetahui kejadian itu langsung mengecek ke lokasi. "Korban sudah disemayamkan ke Rumah duka dan dikebumikan sama keluarganya," ujarnya.

Kasubag Humas Polres Deliserdang, Iptu M Naibaho mengatakan korban merupakan Pensiunan PNS yang juga menjadi peserta Tour De Bhayangkara dan lomba sepeda pleton.

"Kalau dilihat sesuai dengan surat kematiannya yang diteken dr Dompak Sitanggang, korban mengalami dugaan sakit jantung. Korban merupakan Pensiunan PNS bukan Pensiunan Polri," ungkapnya.

Seperti diketahui, korban ikut dalam rombongan Komunitas Bali Cyling Club yang mengikuti lomba sepeda pleton dan Tour De Bhayangkara dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 73 tahun.

Kegiatan yang digelar Polda Sumut ini dimulai start dari Lapangan Benteng, Medan hingga finish di Pantai Bali Lestari, Kabupaten Serdang Bedagai.