Simalungun Butuh Rp34 Miliar untuk Menutupi Kekurangan Bayar TPP ASN
A
A
A
SIMALUNGUN - Pemkab Simalungun kekurangan anggaran sekitar Rp34 miliar untuk pembayaran tambahan penghasilan pegawai (TPP) ASN Tahun Anggaran (TA) 2019.
Kepala dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PKAD) Pemkab Simalungun, Frans N Saragih, kepada Sindonews, Jumat (5/7/2019) mengatakan anggaran yang sudah dialokasikan di APBD TA 2019 baru sekitar Rp93 miliar, sementara kebutuhan untuk pembayaran TPP mencapai Rp127 miliar.
"Anggaran TPP yang sudah dialokasikan Rp 93 miliar, sehingga di perubahan TA 2019 nanti akan diajukan penambahan menjadi Rp 127 miliar. Padahal, sebelumnya Pemkab Simalungun tidak pernah menunggak," kata Frans.
Anggota DPRD Simalungun, Dadang Pramono berharap pembayaran TPP bagiASN menjadi motivasi meningkatkan kinerja dalam memberikapelayanan kepada masyarakat.
"Dengan adanya pemberian TPP kinerja ASN Pemkab Simalungun diharapkan semakin baik," sebut Dadang.
Kepala dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PKAD) Pemkab Simalungun, Frans N Saragih, kepada Sindonews, Jumat (5/7/2019) mengatakan anggaran yang sudah dialokasikan di APBD TA 2019 baru sekitar Rp93 miliar, sementara kebutuhan untuk pembayaran TPP mencapai Rp127 miliar.
"Anggaran TPP yang sudah dialokasikan Rp 93 miliar, sehingga di perubahan TA 2019 nanti akan diajukan penambahan menjadi Rp 127 miliar. Padahal, sebelumnya Pemkab Simalungun tidak pernah menunggak," kata Frans.
Anggota DPRD Simalungun, Dadang Pramono berharap pembayaran TPP bagiASN menjadi motivasi meningkatkan kinerja dalam memberikapelayanan kepada masyarakat.
"Dengan adanya pemberian TPP kinerja ASN Pemkab Simalungun diharapkan semakin baik," sebut Dadang.
(zys)