Hasil Pemeriksaan Awal RSUD Tarutung, 3 Terduga Suspect Corona Dinyatakan Negatif

Kamis, 05 Maret 2020 - 14:28 WIB
Hasil Pemeriksaan Awal RSUD Tarutung, 3 Terduga Suspect Corona Dinyatakan Negatif
Direktur RSUD Tarutung dr. Janri Nababan dan Kabid P2P Dinas Kesehatan Pemkab Taput Risma Panjaitan menggelar jumpa pers terkait informasi warga Tapanuli Utara diduga suspect Corona, di Tarutung, Kamis (05/03/2020).(Foto/SINDOnews/Pemkab Taput)
A A A
TARUTUNG - Direktur RSUD Tarutung dr. Janri Nababan dan Kabid P2P Dinas Kesehatan Pemkab Taput Risma Panjaitan menggelar jumpa pers terkait informasi warga Tapanuli Utara diduga suspect Corona, di Tarutung, Kamis (05/03/2020).

Janri Nababan mengatakan, pada hari Rabu (04/03) pihaknya telah melakukan screning awal sebagai diagnosa awal terhadap ke 3 pasien suspect tersebut.

"Hasil diagnosa awal kita bahwa 3 orang yang diduga suspect dinyatakan negatif Covid-19. Pada salah seorang terduga kita memang menemukan infiltrat gambaran infeksi paru, namun setelah dilakukan pemeriksaan darah, kesimpulan sementara masih negatif Covid-19 karena infeksi paru tersebut diakibatkan riwayat yang bersangkutan merupakan perokok aktif. Kategori suspect Corona, minimal ditemukannya infiltrat pneumonia. Ini tidak, hanya infeksi paru," jelas dr. Janri.

"Setelah dilakukan pemeriksaan medis dan juga sesuai koordinasi kita dengan pihak Rumah Sakit Adam Malik, kita simpulkan hasilnya masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (observasi)," ucap dr. Janri.

Selanjutnya, Kepala Seksi Surveilens dan Imunisasi Dinas Kesehatan Rustam Simbolon menjelaskan bahwa salah seorang pasien mempunyai riwayat perjalanan dari luar negri termasuk pernah singgah di Singapura.

"Salah satu pasien yang terduga ini baru beberapa hari ini kembali ke Indonesia dan pada tanggal 3 maret lalu yang bersangkutan ini atas inisiatif sendiri dan itikat baiknya melakukan konsultasi dengan tenaga kesehatan dan langsung kita tindaklanjuti serta ditangani sesuai dengan SOP. Kita melakukan penyelidikan epidemiologi dan dilanjutkan pemeriksaan penunjang ke RSU Tarutung," lanjut dr. Rustam Simbolon.

"Usai dinyatakan negatif, selanjutnya ke 3 orang terduga akan dilakukan observasi dengan diisolasi di tempat tinggal yang bersangkutan selama 14 hari yang akan berakhir pada tanggal 16 Maret ini. Kita akan melakukan pemantaun per 8 jam agar kita mengetahui perkembangan kondisi para pasien," ucap dr. Rustam Simbolon.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0866 seconds (0.1#10.140)