Sistem Tolgate Lambat, Ratusan Kendaraan Macet di Gerbang Tol Bakauheni Selatan

LAMPUNG SELATAN - Jelang lebaran, ratusan kendaraan roda empat mengular di gerbang tol Bakuheni Selatan, sekitar 3 kilometer lebih.

Kemacetan ratusan kendaraan dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung ini terjadi akibat lambatnya proses sensor kartu tol. Akibat kemacetan tersebut petugas kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan truk ke jalur arteri yaitu jalan lintas Sumatera.

Arus kedatangan pemudik kendaraan pribadi asal Pulau Jawa tujuan Sumatera terus berdatangan dengan volume cukup banyak. Akibat kemacetan hingga 3 kilometer di tol Trans Sumatera, tepatnya di gerbang tol Bakauheni Selatan, pengendara harus menunggu hingga 2 jam untuk dapat melintasi gerbang tol.

Kemacetan ini diduga akibat sistem pintu tolgate yang dirasa belum berjalan dengan cepat. Satu unit kendaraan yang membayar tol dengan non tunai harus memakan waktu 30 detik hingga 1 menit. Hal tersebut tidak sebanding dengan volume kendaran yang datang.

Akibat kemacetan itu, seluruh kendaran truk angkutan barang terpaksa dialihkan ke jalan lintas dan Lintas Timur, Lampung. Saat ini hingga batas waktu yang tidak ditentukan truk dilarang melintas di jalan tol untuk menghindari kemacetan lebih panjang.

Berdasarkan data dari ASDP, sejak kemarin hingga hari ini tercatat sudah 13.247 unit kendaraan menyeberang dari Pulau Jawa tujuan Sumatera. Berdasarkan dari data tersebut mengalami kenaikan 26,9 persen dibanding tahun 2018 yaitu 10.441 unit kendaraan.

“Jika pada puncak arus mudik tidak ada penambahan pintu tollgate, maka diperkirakan akan terjadi kemacetan hingga puluhan kilometer. Mengingat volume kedaraan yang datang cukup padat,” tutur Kanit Patroli Satlantas Polres Lampung Selatan Ipda Ilham.