Cari Pakan Ternak, Wanita Paruh Baya Tewas Terbujur Kaku
A
A
A
LABUHANBATU UTARA - Sempat dinyatakan hilang, seorang wanita paruh baya ditemukan tewas terbujur kaku di belakang rumah warga Kampung 50 Desa Tanjung Pasir Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut).
Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Syahrial Sirait mengatakan korban ditemukan terbujur kaku di belakang rumah warga dalam keadaan tidak bernyawa. Sebelumnya dikabarkan korban sedang mencari pakan ternaknya. "Tidak jauh dari angkong milik korban, ada sebuah pisau carter yang diduga dipakai korban memotong rumput untuk pakan ternaknya," jelasnya kepada wartawan, Selasa (18/2/2020).
Dikatakan Kapolsek, awalnya ibu mertua korban, Tumiar br Panggabean kehilangan menantunya inisial VL (39) hingga malam belum pulang ke rumah. "Karena merasa curiga, mertua korban menceritakan kepada Lambok Silalahi dan Andi Tampubolon selaku warga sekitar dan malam itu mereka langsung mencari ke belakang kandang babi, namun tidak ditemukan," ujarnya.
Pencarian terus dilakukan dan akhirnya mereka menemukan angkong milik korban di belakang rumah warga. Kemudian mereka memanggil Kepala Dusun VIII Desa Tanjung Pasir, Suseno dan melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa dan Polsek Kualuh Hulu.
Polsek Kualuh Hulu telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa korban ke RSUD Aekkanopan untuk mengetahui penyebab tewasnya korban. "Pihak RSUD menyatakan korban meninggal wajar dan kedua belah pihak yakni orang tua korban maupun mertua korban sepakat untuk tidak melakukan pemeriksaan dalam (autopsi) karena tidak ada ditemukan bekas luka di tubuh korban," sebut Kapolsek.
Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Syahrial Sirait mengatakan korban ditemukan terbujur kaku di belakang rumah warga dalam keadaan tidak bernyawa. Sebelumnya dikabarkan korban sedang mencari pakan ternaknya. "Tidak jauh dari angkong milik korban, ada sebuah pisau carter yang diduga dipakai korban memotong rumput untuk pakan ternaknya," jelasnya kepada wartawan, Selasa (18/2/2020).
Dikatakan Kapolsek, awalnya ibu mertua korban, Tumiar br Panggabean kehilangan menantunya inisial VL (39) hingga malam belum pulang ke rumah. "Karena merasa curiga, mertua korban menceritakan kepada Lambok Silalahi dan Andi Tampubolon selaku warga sekitar dan malam itu mereka langsung mencari ke belakang kandang babi, namun tidak ditemukan," ujarnya.
Pencarian terus dilakukan dan akhirnya mereka menemukan angkong milik korban di belakang rumah warga. Kemudian mereka memanggil Kepala Dusun VIII Desa Tanjung Pasir, Suseno dan melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa dan Polsek Kualuh Hulu.
Polsek Kualuh Hulu telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa korban ke RSUD Aekkanopan untuk mengetahui penyebab tewasnya korban. "Pihak RSUD menyatakan korban meninggal wajar dan kedua belah pihak yakni orang tua korban maupun mertua korban sepakat untuk tidak melakukan pemeriksaan dalam (autopsi) karena tidak ada ditemukan bekas luka di tubuh korban," sebut Kapolsek.
(nfl)