Elite DPP PAN Mau Merapat ke 01 Sama Saja Permalukan Amien Rais

Jum'at, 24 Mei 2019 - 11:36 WIB
Elite DPP PAN Mau Merapat ke 01 Sama Saja Permalukan Amien Rais
Pernyataan elite DPP PAN yang mengatakan kemungkinan PAN bergabung dengan kubu 01 di mata para kader dan pemilih PAN adalah penghinaan.Foto/Dok/SINDOnews
A A A
YOGYAKARTA - DPW PAN DIY meminta elite- elite partai di DPP PAN untuk menahan diri dan tidak asal membuat pernyataan atau narasi liar yang tidak sesuai arah koalisi Partai.

Lontaran pernyataan elite PAN di Jakarta yang mulai goyang dengan membuka peluang masuk di koalisi pasangan Jokowi - Maruf Amin membuat arus bawah resah.

Ketua DPW PAN DIY Nazaruddin mengatakan, di tengah suasana rakyat yang terus bergerak menyuarakan kedaulatan rakyat yang diyakini telah dirampas oleh kecurangan pemilu, justru dinodai dengan pernyataan media dari petinggi PAN sendiri.

"Pernyataan mereka (elite DPP PAN) yang mengatakan kemungkinan PAN bergabung dengan kubu 01 di mata para kader dan pemilih PAN adalah penghinaan," terangnya dalam keterangan tertulis yang diterima Sindonews, Jumat (24/5/2019).

Belum lagi saat ini Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi yang tengah berusaha keras memperjuangkan keadilan hasil pemilu melalui berbagai saluran konstitusional. Semestinya mereka tidak membuat pernyataan yang menodai perjuangan bersama.

"Belum lagi kalau dikomparasikan dengan sikap dan upaya poltik yang sekarang ini sedang dilakukan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, elite-elite DPP itu telah mempermalukan dan menikam Pak Amien dari belakang," tandasnya.

Untuk itu, DPW PAN DIY meminta kepada elite-elite DPP PAN untuk berhenti memamerkan syahwat pragmatisme politiknya. Keputusan mendukung pasangan Capres Cawapes Prabowo Sandi, kata Nazar diputuskan melalui forum Rakernas.

"Sikap politik PAN ke depan pasca Pilpres juga ditentukan melalui Rakernas dan harus merupakan keputusan seluruh jajaran PAN, baik DPP, DPW-DPW, dan DPD-DPD. Bukan hanya keputusan DPP," pungkas Mantan Anggota DPRD DIY ini.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.7373 seconds (0.1#10.140)