Dongkrak Kunjungan Wisatawan, Gojek Mengaspal di Danau Toba

Kamis, 25 April 2019 - 15:20 WIB
Dongkrak Kunjungan Wisatawan, Gojek Mengaspal di Danau Toba
Untuk mendongkrak wisatawan, aplikator transportasi daring, Gojek telah memulai pengoperasiannya di kawasan Danau Toba, Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir, Kamis (25/4/2019). SINDOnews/M Andi Yusri
A A A
TOBA SAMOSIR - Untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, salah satu aplikator transportasi daring di Indonesia, Gojek memulai pengoperasiannya di kawasan Danau Toba, Sumut, Kamis (25/4/2019).

Senior Manager of Government Relation Regional Sumatera Gojek Indonesia Muhammad Ruslan mengatakan, saat ini pihaknya sudah membentuk organisasi manajemen yang bertugas di Balige. "Insya Allah sudah merampungkan proses verifikasi armada kendaraan roda dua dan empat yang menjadi mitra. Insya Allah hari ini sudah kami launching di Balige," jelasnya.

Begitu juga dengan proses verifikasi mitra kuliner dalam layanan go-food. Mengingat beroperasi di salah satu wisata terbesar di Indonesia, Gojek menerapkan seleksi lebih ketat terhadap para calon mitra go-food. Dikatakannya, pada tahap awal, pihaknya akan menempatkan basis operasi di Balige dengan menggandeng para operator lokal untuk layanan Gocar. "Setelah berjalan, Parapat akan dijadikan basis pengoperasian berikutnya di kawasan Danau Toba," tuturnya.

Dia menambahkan, pengoperasian Gojek di kawasan Danau Toba sudah direncanakan sejak akhir 2018. Bermula dari pertemuan manajemen Gojek dengan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT). Mengenai terjadinya penundaan, jelas dia, karena ada beberapa aspek persiapan yang belum selesai. Salah satunya, manajemen Gojek masih mencari mitra vendor di Balige, Kabupaten Toba Samosir, untuk layanan Gocar. Kemudian mensinergiskan dengan jadwal manajemen Gojek sendiri yang sejak awal memproyeksikan pengoperasian di kawasan Danau Toba dilakukan pada kuartal I 2019.

Soal kebijakan, lanjut dia, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi hingga delapan pemda yang memiliki irisan wilayah di kawasan Danau Toba, diketahui sudah menyetujui rencana pengoperasian tersebut.

Dalam pengoperasian di kawasan Danau Toba, Gojek bekerja sama dengan BPODT, terutama ada aspek pelatihan hospitality dan pembekalan pengetahuan kepariwisataan kepada para driver. "Tobasa agak rentan dari sisi hospitality. Karakter beberapa daerah di kawasan Danau Toba bagi wisatawan kerap agak berlebihan," ungkapnya.

Selain itu, BPODT juga mendukung pengoperasian Gojek dengan memberikan pelatihan UMKM kepada para mitra Gofood. Sedangkan untuk memerkuat kedisiplinan berlalu lintas, Gojek akan bekerja sama dengan kepolisian dan Dinas Perhubungan Pemda setempat.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6802 seconds (0.1#10.140)