6 TKI Asal Sumut Selamat saat Kapal yang Mengangkutnya Tenggelam di Perairan Rupat

Kamis, 23 Januari 2020 - 19:29 WIB
6 TKI Asal Sumut Selamat saat Kapal yang Mengangkutnya Tenggelam di Perairan Rupat
Pihak Basarnas mendapatkan informasi kapal tenggelam pada Rabu malam, 22 Januari 2020. Tim Basarnas langsung bergerak ke lokasi melakukan pencarian dengan menyisir Perairan Rupat dan sekitarnya.(Foto/SINDOnews/Banda HT)
A A A
BENGKALIS - Enam warga Sumatera Utara selamat saat menumpang kapal pengangkut tenaga kerja Indonesia (TKI) yang tenggelam di Perairan Rupat Kabupaten Bengkalis, Riau.

Selain enam TKI warga Sumut, ada empat TKI lainnya dari Aceh, Jambi, Jawa Tengah dan warga negara Bangladesh yang selamat.

Kapten Kapal Negara (KN) RB 218 Basarnas Pekanbaru, Leni Tadika mengatakan bahwa di dalam kapal kayu diperkirakan membawa 20 orang. Rencananya mereka akan berangkat untuk bekerja di Malaysia secara ilegal.

Pihak Basarnas mendapatkan informasi kapal tenggelam pada Rabu malam, 22 Januari 2020. Tim Basarnas langsung bergerak ke lokasi melakukan pencarian dengan menyisir Perairan Rupat dan sekitarnya.

Selain Basarnas, pencaharian korban kapal tenggelam melibatkan TNI AL dan pihak kepolisian. Saat ini sudah 10 orang berhasil ditemukan."Mereka ini berangkat dari Rupat mau ke Malaysia. Mereka TKI Ilegal," imbuhnya.

Penyebab kapal tenggelam dan keberangkatan para TKI ilegal berangkat dari Rupat masih diselidiki. Petugas saat ini fokus melakukan pencaharian korban yang belum ditemukan.Untuk mempermudah pencaharian TKI dibutuhkan juga bantuan dari TNI AU.

Kepala Basarnas Pekanbaru Ishak mengatakan, pihaknya saat ini melakukan kordinasi dengan Lanud Roesmin Nurjadin. Tim SAR meminta bantuan helikopter.

"Dalam rangka mendukung operasi SAR kecelakaan kapal pompong di Perairan Tanjung Medang Bengkalis, Basarnas melakukan koordinasi ke Lanud Rosmin Nurjadin untuk dukungan Heli Puma," ucapnya.

Petugas gabungan sudah melakukan pendataan korban yang berhasil selamat. mayoritas, para calon TKI itu bukan dari Riau. Bahkan satu di antaranya berkewarganegaraan Bangladesh.

Sepuluh korban sudah dievakusi dari Perairan Tanjung Medang Bengkalis. Ada yang dibawa ke kantor polisi, ada yang dirujuk ke Puskesmas."Di Polsek Rupat ada lima orang dan dirawat di Puskesmas ada lima orang," kata Kapolres Bengkalis AKBP Sigit.

Berikut korban yang berhasil selamat dalam musibah tenggelamnya kapal pengangkut TNI ilegal.

1. Een Saputra(30) warga Dusun Petua, Desa Lhok Medang Ara, Aceh
2. Mariska Sari(30) warga Pemalang, Jawa Tengah
3. Abdullah Faiz(25) warga Amplas, Medan, Sumatera Utara
4. Doni Siregar (25) warga Kampung Lalang Medan, Sumatera Utara
5. Rudiansah(25) warga Kampung Mesjid Rantau Prapat, Sumatera Utara
6. Sumon(32) warga Bangladesh
7. Uli Handayani (39) Simpang Padang, Langkat, Sumatera Utara
8. Fitria(40) warga Air Joman, Kisaran, Sumatera Utara
9. Herman(29) warga Kampung Seroja, Batubara, Sumatera Utara
10. Abib (28) Warga Kota Jambi
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7592 seconds (0.1#10.140)